Langit meredup gelap. Awan yang hendak meneteskan bulir hujan hilang diterpa angin. Menjadikan cakrawala dalam pesona gotik yang misterius. Tak ada lagi sepotong senja dengan merah marun mempesona. Langkah mobil angkutan umum berwarna biru melaju ke pasar. Jalanan lengang di senja ini. Banyak pedagang memilih pulang karena godaan hujan yanc tidak jadi datang.
Aku langkahkan kakiku berlari cepat, menuju post-post sayur yang hendak kutuju. Lagi-lagi aku harus berkejaran dengan waktu. Ya, sebentar lagi akan ada suara kumandang merdu.
Allahu akbar.... Allahu akbar.