Minggu, 09 Juli 2017

Sembuh Dari Anyang-anyangan


Siang hari saya berkunjung ke tempat dimana kakak ipar saya bekerja. Di Sebuah perpustakaan di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan. Posisi tempat kerjanya yang berada di lantai 2 memang sedang banyak renovasi ruangan. Mulai dari ruangan kelas, perpustakaan dan kamar mandi. 


Ketika saya sedang berdiskusi sambil merapikan buku-buku yang berserakan yang baru datang dari pusat. Kakak ipar saya selalu terlihat tidak nyaman. Sesekali beristirahat karena merasakan cepat sekali lelah. Ditambah lagi dengan keadaannya yang sedang bolak-baik dari lantai dua ke lantai satu untuk pergi menuju toilet. Sungguh melihatnya sangat tersiksa antara menahan buang air kecil dan lelahnya menuruni anak tangga.

“Teh, kenapa sih bolak balik kamar mandi terus di lantai 1,lagi diare kah?” tanya saya.
“Bukan, nggak tahu nih perut sakit dan terasa ingin buang air kecil terus.“
“Sudah periksa belum ke dokter?”
“Belum, besok saja sekalian cuti.”

Hari ini saya tidak ke perpustakaan lagi untuk membantu mendata buku baru. Padahal saya cukup senang berada di perpustakaan selain dapat membantu kakak, saya juga dapat meminjam buku-buku yang saya mau baca ke rumah serta ada tambahan uang juga untuk jasa bantu-bantu di perpustakaan.

Sore hari tak ada kabar, saya pun datang ke rumah kakak. Ternyata sedang demam dan ada ibu saya juga yang telah dahulu merawat kakak ipar saya. Sedih lihatnya berbaring lemas dan terkadang harus terbangun hanya untuk sekedar buang air kecil. 

Sudah mulai banyak tetangga yang datang jenguk. Banyak yang bilang kakak saya ini hanya turun rahim atau peranakan karena sering bawa motor saat kerja dan kelelahan saja. Ada yang menyarankan dipijat saja. Awalnya kakak saya menuruti semua wejangan tetangga yang usianya sudah sepuh. Dengan dipijat ada harapan bisa hilang rasa sakit buang air kecil dan tidak repot juga buang air kecil.

Kali ini ada teman-teman kakak yang menjenguk. Salah satu diantara teman kakak ada yang langsung bawa kapsul dan serbuk powder yang bisa diminum atau dilarutkan dengan air putih. Kakak meminumnya atas rekomendasinya dan membaca juga gejala serta fungsi kapsul dan yang powder. Gejala yang sama seperti yang dialami kakak.

Setelah mengkonsumsi itu dalam dua minggu kondisi kakak sudah mulai baikan. Saya pun bertanya penasaran tentang kapsul dan powder yang diminum kakak saya. Ternyata kakak saya terkena gejala anyang-anyangan dan kini ada ekstrak buah cranberry sebagai solusi alami untuk menyembuhkan anyang-anyangan. Cranberry bersifat antioksidan tinggi dan kaya akan Proantocyanidin (PAC) yang dapat mencegah anyang-anyangan begitu menurut kakak saya. 

Wah saya jadi penasaran penyebab kena anyang-anyangan dan saya pun langsung wawancara kakak saya tadi. Masih penjelasan kakak saya bahwa penyebabnya yaitu :
  • karena kurang minum,
  • menahan pipis,
  • menggunakan alat kontrasepsi (diafragma dan spermisida), 
  • memiliki kelainan saluran kemih bawaan sejak lahir yang menyebabkan urine tidak keluar secara normal, 
  • menggunakan kateter, 
  • kekebalan tubuhnya berkurang akibat mengidap penyakit tertentu seperti diabetes, 
  • setelah masa menopause


Sekarang saya jadi tahu masalah kesehatan wanita, jadi perlu juga melakukan menjaga pola hidup sehat. Senang juga ada solusi untuk mengatasi anyang-anyangan yaitu dengan mengkonsumsi Prive Uricran yang menjaga kesehatan saluran kemih. Dapat diminum kapanpun dan dimanapun sangat praktis. Satu kapsul berisi 350 mg ekstrak buah cranberry  atau pilih yang powder per sachet berisi 375 mg dapat dicampur dengan air dingin yang seger. 



Hidup dengan pola sehat dan selamat tinggal anyang-anyangan.


Salam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman